Rada aneh juga ya kedengerannya, menu ini saya temui saat makan malam di Hotel Lotus Garden, Kediri. Ada beragam menu sup, mulai sup ayam, sup daging, atau yang terkenal sup buntut. Tapi sup buntut yang satu ini super beda, benar-benar inovasi yang cukup kreatif, mungkin hanya akan ditemui di kediri.
Gimana cara buatnya? tenang aja saya telah berhasil mendapatkan resepnya.
Bahan :
- Buntut sapi 1 kg
- Jahe 2 ons
- Laos 2 ons
- Pala 1 biji
- Kayu manis 1 potong
- Garam 2 sdk teh
- Sasa 2 sdk makan
- Merica 1/2 sdk teh
- Tomat 1 biji
- Wortel 1 biji
- Kentang 1 biji
Potong buntut sapi berukuran 1 cm
Panaskan air hingga mendidih
Masukan buntut sapi selama 15 menit
Kemudian angkat dan diamkan
Panaskan air 2 liter hingga mendidih
Masukkan buntut sapi bersama dengan jahe, laos, pala kayu manis, garam, penyedap rasa dan merica
Semua bahan tersebut direbus selama 2 jam
Angkat, lalu buang jahe, laos dan kayu manis.
Untuk kuah:
tambahkan wortel dan kentang, sehingga sup tidak hanya berisi daging.
Penyajian :
Nasi putih dan buntut sapi diletakkan di piring yang sudah ada irisan timun dan tomat. Sedangkan kuahnya dipisahkan di mangkok. Buntut sapinya memang terlihat digoreng. Padahal ini hanya digodok. Buntut sapi goreng yang terlihat keras, saat dicicipi justru terasa lunak.
Bila dilihat dari bahannya, hmmmm sup ini bisa berguna juga untuk memulihkan stamina yang loyo.
Nah selamat menikmati...... kalo males bikin, dateng aja ke kota tahu kediri.