Motto olah raga Men Sana In Corpore Sano didengungkan dengan mantap oleh dr. Haryanti Sutrisno, saat memberangkatkan rombongan peserta jalan santai yang digelar Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kediri dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional dan Hari Kebangkitan Nasional, Minggu (24/5) di garis start area Monumen Simpang Lima Gumul. Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, demikian makna motto ini, ditegaskan kembali oleh dr. Haryanti. Bu dokter sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri ini mengingatkan betapa pentingnya berolah raga. "Olah raga sangat penting untuk kesehatan", katanya. Selain melemaskan otot, menyehatkan jantung, olah raga juga membantu meningkatkan stamina.
"Olah raga tidak harus mahal", kata Haryanti memotivasi masyarakat untuk senang berolah raga. "Seperti jalan santai ini", katanya mencontohkan. Yang penting, tubuh terbiasa diajak aktif bergerak. "Melakukan pekerjaan rumah tangga juga olah raga", katanya menambahkan.
Selain memotivasi masyarakat untuk rajin berolah raga, dr. Haryanti Sutrisno yang pagi itu menyumbang tiga buah lemari es sebagai tambahan hadiah undian, juga menyinggung sedikit tentang dunia pendidikan. "Pendidikan harus kita tingkatkan mutunya", katanya tegas. dr. Haryanti mengaku bangga pemerintah sangat memperhatikan sektor pendidikan, salah satunya dengan program pemberian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Pemerintah Kabupaten Kediri sendiri jauh hari sudah menganggarkan dana serupa. dr. Haryanti berharap dana seperti ini bisa membantu anak-anak kurang mampu untuk mengenyam pendidikan. "Semoga kesempatan anak-anak untuk sekolah bisa terbuka luas", katanya penuh harap.
Upaya peningkatan mutu pendidikan, lanjut dr. Haryanti, merupakan salah satu perjuangan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, sesuai cita-cita bangsa Indonesia. Terkait ini, dr. Haryanti mengajak masyarakat untuk ikut mendukung pembangunan bidang pendidikan. "Bagi orang yang mampu atau instansi mungkin bisa menjadi donatur atau ikut program orang tua asuh", katanya. Dengan dukungan yang tak henti ini, kata dr. Haryanti, semoga Indonesia bisa mencetak generasi yang berkualitas dan siap bersaing tidak hanya lokal tapi juga internasional (Soezh)
